Langsung ke konten utama

Pasangan Ade Kuswara Kunang SH dan dr. Asep Surya Atmaja menang dalam pilkada Bupati Kab Bekasi


 Barabajabekasi News - Bekasi

"Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi nomor urut 3 Ade Kuswara Kunang-Asep Surya Atmaja meraih suara terbanyak, yakni 48%. Hal tersebut berdasarkan hasil quick count dan real count versi Badan Saksi Pemilu DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) Kabupaten Bekasi. Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 BN Holik Qodratullah-Faizal Hafan Farid meraih 40 persen dan paslon nomor urut 1 Dani Ramdan-Romli meraih 12 persen. Suara yang masuk hitung cepat DCP PDIP Kabupaten Bekasi sudah hampir 98 persen dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2.250.000.

Kami dari Badan Saksi PDI Perjuangan kabupaten bekasi telah rampung melakukan tabulasi suara, yang kami himpun dari saksi-saksi kami mewakili paslon Ade-Asep nomor urut 3 dengan keunggulan 48% atau terpaut 8% dari paslon nomor 2," ujar Jio yang juga Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PDIP ini. Dia mengatakan, meski hasil perhitungan yang dilakukan pihaknya telah selesai, tapi PDIP Kabupaten Bekasi secara dejure akan menunggu dan menghormati hasil perhitungan sah dari KPU Kabupaten Bekasi.

 Dalam acara Quick Count yang prakarsai oleh DPC PDIP Kabupaten Bekasi sebagai partai pengusung dihadiri juga oleh Calon Bupati Ade Kuswara Kunang, Calon Wakil Bupati Asep Surya Atmaja, Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat, Sekretaris DPC PDIP H. Usup Supriatna, Eko Brahmantyo (Direktorat Visi dan Misi Paslon Ade-Asep). Hadir juga Asep Idris (Direktorat Saksi Paslon Ade-Asep), Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Fraksi PDI Perjuangan Nyumarno, Napsin, serta beberapa kader dan fungsionaris koalisi partai pendukung.

 "Alhamdulilah kita telah mendapatkan kepercayaan masyarakat bekasi yang tergambar dari hasil penghitungan cepat. Mari kita kawal C1 atau C Hasil sampai ke Pleno KPUD Kabupaten Bekasi, jangan sampai ada angka yang berubah atau hilang," ujar Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat Ketut Sustiawan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Setelah bacok kurir, pelaku sempat melarikan diri ke tangerang dan akhirnya menyerahkan diri ke Polres Metro Bekasi Kota

Pelaku memakai baju hitam pakai sandal jepit Barabajabekasinews | Bekasi Seorang pria di Bekasi Utara, Kota Bekasi, Christian Kapau alias Kece, mengancam dan menganiaya kurir inisial ID (22) menggunakan par4ng saat ditagih pembayaran paket metode cash on delivery (COD) seharga Rp 30 ribu. Polisi mengatakan Kece menyerahkan diri ke Polres Metro Bekasi subuh tadi. "Tersangka penganiayaan kurir J&T atas nama CK alias KECE menyerahkan diri ke Polres Metro Bekasi Kota pada tanggal 28 Agustus sekitar pukul 04.00 WIB karena mengetahui sedang diburu oleh Tim Buser Sat Reskrim Bekasi Kota dan dihimbau untuk menyerahkan diri, setelah sempat melarikan diri ke daerah Tangerang Kota," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu, kepada wartawan, Minggu (28/9/2025). Braiel mengatakan Kece sudah ditetapkan menjadi tersangka. Dia dijerat dengan Pasal 351 KUHP tentang tindak pidana penganiayaan. "(Dijerat) Pasal 351 KUHP," ujarnya. Sebelumnya, polis...

Kades se Cabangbungin dan Camat sudah membuat surat kepada Bupati Bekasi Ade Koswara Kunang untuk Menganti atau memecat Dirut RSUD CABANGBUNGIN

Barabajabekasinews - Bekasi Pengusiran Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cabangbungin dr. Erni Herdiani terus bergulir. pasalnya saat ini seluruh kepala desa (kades) sudah membuat surat kepada Bupati Bekasi Ade Koswara Kunang untuk Menganti atau memecat Direktur yang sudah sangat menyelengsarakan masyarakat dan kerap memicu konfik sosial tersebut. Ketidaksudian itu terjadi pada pekan lalu yang diketahui ribuan masyarakat mengeruduk kantor kecamatan hingga RSUD Cabangbungin. Yang menuntut mundur dr. Erni Herdiani atau di pecat oleh Bupati Bekasi. Hal itu karenakan masyarakat Cabangbungin sudah tidak Sudi diwilayahnya di pimpin oleh orang yang munafik kepada masyarakat. Pemicu tidak sudinya masyarakat karena maraknya kasus asusila kepada pasien, penolakan pasien , Mal Praktek dan banyak lagi yang di nilai masyarakat sudah Sangat bobrok dalam pelayanannya. Kepala Desa Setialaksana Kecamatan Cabangbungin, Rohmat Hidayatullah mengatakan pihaknya akan meneruskan aspirasi masyarak...

Tertutup dan Lamban? Kejari Cikarang Disorot Terkait Penanganan Dugaan Penyelewengan Dana Desa SumberJaya

Barabajabekasinews - Bekasi Dugaan penyalahgunaan dan penyelewengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Tahap I Tahun Anggaran 2024 di Desa SumberJaya, Kecamatan Tambun Selatan, yang kini sedang ditangani oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Cikarang, tengah menjadi perhatian masyarakat. Publik mendesak adanya kejelasan perkembangan kasus tersebut agar tidak berakhir sebagai wacana semata. Pelapor: Belum Ada Informasi Resmi dari Kejaksaan Fajar Shodick, salah satu dari tiga pelapor kasus ini, menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada informasi ataupun klarifikasi resmi dari Kejari Cikarang. "Saya masih menanti kabar baik dan kepastian hukum atas pelaporan kami, agar kasus ini tidak hanya sebatas isapan jempol saja," tegas Fajar. Dirinya berharap ada mekanisme komunikasi yang terbuka antara aparat penegak hukum dan masyarakat, terutama para pelapor. "Kasus ini sudah jadi sorotan publik. Sesekali pihak Kejaksaan berikanlah press release resmi, apa saja yang sudah d...